Text
ANALISIS PENGARUH KONDISI RUNWAY SERTA DEFLEKSI FLAP TERHADAP TAKEOFF DAN LANDING PERFORMANCE PESAWAT BOEING 737-800
ABSTRAKrnPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kondisi runway serta defleksi flap terhadap takeoff dan landing performance pesawat Boeing 737-800.rnTahap pertama dalam penyusunan skripsi ini adalah mencari data spesifikasi Boeing 737-800 serta data-data aerodinamiknya, selanjutnya menghitung jarak takeoff dan landing pesawat Boeing 737-800 pada kondisi dry concrete runway, ketinggian sea level, defleksi flap 20º untuk takeoff dan defleksi flap 40º untuk landing. Tahap berikutnya adalah menghitung jarak takeoff dan landing pada kondisi wet concrete runway, ketinggian 500 ft, 1,000 ft, 1,500 ft, 2,000 ft, 2,500 ft, dan 3,000 ft serta defleksi flap 0º untuk takeoff dan defleksi flap 20º untuk landing. Selama proses perhitungan jarak takeoff dan landing digunakan metode analisis jarak takeoff dan landing menurut Anderson.rnBerdasarkan hasil penelitian jarak takeoff dan landing terpendek pesawat Boeing 737-800 adalah sepanjang 6,118 ft saat takeoff dan sepanjang 3,554 ft saat landing pada kondisi dry concrete runway, ketinggian sea level serta defleksi flap 20˚ saat takeoff dan defleksi flap 40˚ saat landing. Jarak takeoff dan landing terjauh adalah sepanjang 12,721 ft saat takeoff dan sepanjang 7,716 ft saat landing pada kondisi wet concrete runway, ketinggian 3,000 ft serta defleksi flap 0˚ saat takeoff dan defleksi flap 20˚ saat landing.
Tidak tersedia versi lain