➤

E-Library

  • Beranda
  • Informasi
  • Profil PT
  • Pustakawan
  • Login/Daftar
    Login Anggota Daftar Online Login Admin Absen
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

SKRIPSI : TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PERSETUBUHAN ANAK DALAM PERSPEKTIF PERLINDUNGAN ANAK (STUDI KASUS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI NOMOR.429/PID.SUS/2021/PN BDG)

Tasya Aurellia Feroza - Nama Orang;

Penilaian

0,0

dari 5
Penilaian anda saat ini :  

Persetubuhan adalah semua perbuatan yang berkenaan dengan kehidupan di bidang seksual yang melanggar kesusilaan. Termasuk pula persetubuhan di luar perkawinan. Kitab Undang-Undang Hukum Pidana menggolongkan tindak pidana persetubuhan kedalam tindak pidana kesusilaan. Saat ini marak terjadi tindak pidana persetubuhan yang korbannya adalah anak. Anak merupakan bagian generasi muda dan sumber daya manusia yang potensial, oleh karena itu terhadap pelaku tindak pidana persetubuhan terhadap anak harus dikenakan pidana yang tepat. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui Penerapan Hukum Pidana Persetubuhan yang dilakukan terhadap Anak, dan untuk mengetahui Pertimbangan Hakim terkait kasus persetubuhan pada anak dihubungkan dengan putusan Nomor.429/Pid.sus/2021/PN Bdg. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif, dengan menggunakan spesifikasi deskriptif normatif, jenis data yang digunakan yaitu bahan hukum primer sebagai instrumen dalam menemukan isu hukum mengenai fenomena Persetubuhan pada Anak, dikaitkan dengan Putusan Nomor 429/Pid.sus/2021/PN Bdg dan data sekunder yang diperoleh melalui studi kepustakaan dan disajikan dalam bentuk uraian yang sistematis. Berdasarkan hasil penelitian permasalahan yang pertama, Penerapan Hukum Pidana Persetubuhan yang dilakukan terhadap Anak dalam Putusan Pengadilan No. 429/Pid.sus/2021/PN Bdg adalah berdasarkan alat bukti, keterangan saksi-saksi, dan keterangan terdakwa, serta fakta-fakta yang terungkap di persidangan sudah sesuai karena telah memenuhi unsur-unsur tindak pidana persetubuhan terhadap anak sebagaimana dalam Pasal 81 ayat (1) jo. Pasal 76D Undang-Undang No. 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak menjadi Undang-Undang. Hasil penelitian permasalahan yang kedua menyatakan, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung berkeyakinan bahwa terdakwa secara sah melakukan tindak pidana


Ketersediaan
#
Perpustakaan Sekolah Tinggi Hukum Bandung Belum memasukkan lokasi
STHB2300223
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
Skripsi
No. Panggil
-
Penerbit
Bandung : Sekolah Tinggi Hukum Bandung., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
HUKUM PIDANA
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
https://repository.sthb.ac.id/
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar


    OPAC LLDIKTI Wilayah 4
    Online Public Access Catalog

    Informasi Lainnya


    Website LLDIKTI Wilayah 4 Informasi Perpustakaan Login Anggota OJS LLDIKTI 4 Pustakawan

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Statistik Pengunjung Web

Seluruh: 2216501

© 2023 — Perpustakaan LLDIKTI Wilayah 4

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Buku
  • Jurnal
  • Majalah
  • Prosiding
  • Skripsi
  • Browse By Color
  • Coming Soon
Icons made by Freepik
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?