Text
STUDI STABILITAS KADAR PARASETAMOL DROPS YANG DICAMPUR SARI KURMA
Balita umumnya sulit untuk minum obat karena rasanya yang pahit, maka dipilih sari kurma yang memiliki kandungan gula 70% untuk menutupi rasa pahit parasetamol drops yang biasanya dikonsumsi balita sebagai penurun panas. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan profil stabilitas kimia parasetamol drops yang dicampur sari kurma (Phoenix dactiyfera L.) pada suhu ruang (?30oC) dan suhu dingin (2-8 oC) selama 24 jam dengan metode spektrofotometri UV-Vis. Hasil pengujian sampel parasetamol drops ditambahkan sari kurma pada suhu ruang (? 30oC) dan suhu dingin (2-8 oC) pada interval waktu 0 menit, 5 menit, 10 menit, 15 menit, 20 menit, 30 menit, 45 menit, 1 jam, 2 jam, 3 jam, dan 24 jam, mengalami penurunan kadar sebesar 56% pada suhu ruang dan 61,4% pada suhu dingin. Sedangkan parasetamol drops sebagai pembanding tanpa perlakuan penambahan sarikurma, mengalami penurunan sebesar 9,75% pada suhu ruang dan 10,3% pada suhu dingin. Berdasarkan analisis statistik menggunakan Uji T tidak berpasangan terhadap sediaan parasetamol drops dicampur sarikurma pada suhu kamar dan pada suhu dingin, diperoleh nilai T =0.755. Nilai tersebut >0,05, artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan di antara kedua perlakuan tersebut. Hasil uji verifikasi metode ini menunjukkan hasil yang cukup baik dengan perolehan kembali untuk uji akurasi ada pada rentang 96,4-101%, juga hasil presisi yang baik dengan nilai koefisien variasi (KV) yang diperoleh 0,732%.
Tidak tersedia versi lain