Text
AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN DAN BATANG TANAMAN PEPAYA JEPANG (Cnidoscolus aconitifolius (Mill.) I.M.Johnst) TERHADAP BAKTERI Propionibacterium acnes ATCC 1223
Pepaya jepang atau chaya (Cnidoscolus aconitifolius(Mill.)I.M.Johnst) adalah tumbuhan semak parenial asli Meksiko.Pepaya jepang mengandung senyawa kimia lain yang bermanfaat bagi manusia seperti flavonoid, tannin, saponin, sianid, alkaloid, fenol, dan steroid.Propionibacterium acnesmerupakan bakteri gram positif berbentuk batang dan merupakan flora normal kulit yang ikut berperan dalam pembentukan jerawat.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ekstrak batang dan daun pepaya jepang dapat menghambat pertumbuhan Propionibacterium acnes dengan menggunakan metode sumuran.Batang dan daun pepaya jepang sebanyak masing-masing 300 g di ekstraksi secara maserasi dengan menggunakan pelarut etanol 96% selama 24 jam dengan tiga kali pengulangan atau triplo. Penelitian ini menggunakan berbagai konsentrasi ekstrak yakni, 7,5%, 15%, 30%, dan 60%, serta digunakan klindamisin sebagai kontrol positif dan DMSO 10% sebagai kontrol negatif. Parameter yang diamati adalah diameter zona bening pada bakteri Propionibacterium acnes.Analisis data menggunakan ANOVA (Analysis Of Variance). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, terdapat aktivitas antibakteri dengan hasil terbaik pada konsentrasi 60%, dengan nilai rata-rata pada ekstrak daun 8,89 mm dan ekstrak batang 8,02 mm. Hasil nilai rata-rata ekstrak membuktikan bahwa daun lebih baik dalam aktivitas antibakteri. Hal ini menunjukan bahwa ekstrak etanol batang dan daun pepaya jepang (Cnidoscolus aconitifolius(Mill.)I.M.Johnst) memiliki daya antibakteri pada bakteri Propionibacterium acnesATCC 1223.
Tidak tersedia versi lain