Text
PERHITUNGAN TEKANAN PORI UNTUK MENENTUKAN TEKANAN ABNORMAL SEBUAH STUDI KASUS PADA LAPANGAN XYZ
Tekanan pori merupakan tekanan yang disebabkan oleh fluida yang terdapat dalam pori batuan. Terdapat tiga jenis tekanan yaitu tekanan pori, tekanan rekah dan tekanan overburden. Penelitian ini dilakukan pada sumur A-1 yang terletak di lapangan XYZ. Perhitungan tekanan pori pada penelitian ini dilakukan dengan melakukan evaluasi data log sonik sesuai dengan metode yang dikembangkan oleh Eaton. Tekanan rekah dihitung berdasarkan hasil evaluasi tekanan pori dan tekanan overburden. Data hasil penentuan tekanan pori akan dikalibrasi dengan data MW (mud weigth), sedangkan hasil tekanan rekah akan dikalibrasi dengan data LOT (leak off test), pengkalibrasian ini dilakukan sebagai quality control. Evaluasi log gamma ray digunakan dalam menentukan lapisan shale yang akan diperhitungkan dalam penentuan tekanan pori. Dari data log gamma ray akan didapatkan harga Vshale dengan melakukan cut off 30%. Hasil prediksi tekanan pori pada sumur A-1 ditemukan adanya tekanan abnormal kurang lebih pada kedalaman 3,200 ft, 6,000 ft, dan 7,600 ft. Setelah dilakukan kalibrasi dengan data mud weight, menunjukkan bahwa nilai hasil prediksi tekanan pori lebih besar dari nilai mud weight-nya, sehingga pada kedalaman tersebut lapisannya mengalami runtuh dan mengindikasikan adanya stuck.---Pore pressure is pressure caused by a fluid that was found in the pore of rocks. There are three types of pressure that is pore pressure, fracture pressure and overburden pressure. This research had been done at well A-1 in the XYZ field. Calculation of pore pressure in this research done by evaluate sonic log data in accordance with the method developed by Eaton. Fracture pressure is calculated based on the results of the evaluation of pore pressure and overburden pressure. Determination of the pore pressure result data will be calibrated with data MW (mud weight), while the result of fracture pressure will be calibrated with data LOT (leak off test), calibration is performed as quality control. Evaluation of gamma ray log is used in determining the shale layer that will be taken into account in the determination of pore pressure. From the gamma ray log data will be obtained Vshale price by doing cut off 30 %. The results of pore pressure prediction on wells A-1 found the abnormal pressure at a depth of approximately 3,200 ft, 6,000 ft and 7,600 ft. After conducted calibration with mud weight data, shows that the value of the pore pressure prediction results is greater than the value of mud weight, so that at that depth layers have collapse and indicate stuck.,
Tidak tersedia versi lain