Text
PENENTUAN CASING DESIGN DENGAN METODA MAXIMUM LOAD PADA SUMUR
Perencanaan kedalaman dan desain casing merupakan salah satu faktor utama yang perlu dicermati dalam desain sumur dan operasi pemboran. Perencanaan dilakukan untuk memastikan kedalaman casing dan pemilihan casing sesuai dengan beban-beban yang akan bekerja pada kedalaman tersebut, sehingga dapat meminimalisir kemungkinan permasalahan pemboran.rnSumur X merupakan sumur pengembangan dari suatu lapangan, dimana perlu dilakukan perencanaan casing-nya sesuai dengan pore pressure dan fracture pressure yang ada. Dengan mempertimbangkan berat lumpur dan kick margin, kedalaman casing dapat dilakukan, umumnya pada sumur pengembangan menggunakan metoda “bottom upâ€, dimana data ditentukan dari berat lumpur terbesar dan terdalam dan seterusnya ke atas sampai permukaan. Selanjutnya dilakukan validasi berat, ukuran dan grade dari casing berdasarkan beban-beban maksimum yang terjadi, yang disebut dengan metoda Maximum Load dengan memperthitungkan beban burst, collapse, tension dan biaxial.rnHasil penelitian menunjukkan kedalaman surface casing berukuran 13 3/8†pada kedalaman 0-1205.3 ft, intermediate casing berukuran 9 5/8†pada kedalaman 0-5406.3 ft dan liner production berukuran 7†berada pada kedalaman 5367-5832.59 ft. Desain casing hasil perhitungan memberikan hasil sebagai berikut untuk surface casing, intermediate casing dan liner production beruturut-turut adalah J-55; 61 ppf; BTC, L-80; 47 ppf; BTC, dan L-80; 26 ppf; BTC.rnrnKata Kunci: maximum load, grade casing, burst, collapse, tension, biaxial,
Tidak tersedia versi lain