Text
PENGARUH NON PERFORMING LOAN (NPL) TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS (ROA) PADA BPR DANAMASA CIMAHI
Profitabilitas adalah salah satu elemen penting dalam penilaian kinerja keuangan bank. Bank harus senantiasa menjaga profitabilitasnya untuk kontinuitas usahanya. Dalam upaya memperoleh pendapatan dan menghasilkan laba, bank melakukan berbagai jenis usaha salah satunya dengan menyalurkan kredit kepada masyarakat. Namun pada kenyataan, kredit yang menjadi tumpuan kegiatan usaha memiliki tingkat risiko kegagalan nasabah / debitur dalam membayar kembali pinjamannya pada saat kredit jatuh tempo / Non Performing Loan (NPL). Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui apakah NPL berpengaruh terhadap profitabilitas bank. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier sederhana dengan uji normalitas. Data yang digunakan adalah data yang diambil dari laporan keuangan BPR Danamasa Cimahi tahun 2014 sampai 2021. Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan dan analisis data mengenai pengaruh NPL terhadap profitabilitas. Dapat diambil kesimpulan bahwa kondisi Non Performing Loan (NPL) pada BPR Danamasa Cimahi terbilang buruk karena berada diatas nilai NPL yang ditetapkan oleh Bank Indonesia yaitu sebesar 5%, dan kondisi Profitabilitas berdasarkan Return On Assets (ROA) pada BPR Danamasa Cimahi terbilang cukup rendah bahkan pada beberapa periode nilainya menunjukkan nilai negatif yang berarti kondisi perusahaan pada saat itu rugi dan tidak memperoleh laba. Pada Bank Danamasa Cimahi, Pengaruh Non Performing Loan (NPL) berpengaruh negatif terhadap tingkat Profitabilitas (ROA). Artinya setiap ada kenaikan yang terjadi pada NPL maka akan terjadi penurunan pada Profitabilitas (ROA)
Tidak tersedia versi lain