Skripsi
PENERAPAN PENDEKATAN MATEMATIK EDUCATION BERBANTUAN GEOGEBRA DAN PENDEKATAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR LOGIS MATEMATIK DAN KONSEP DIRI (SELF CONCEPT) SISWA SMP
Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 02 Kersamanah Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut pada materi lingkaran kelas VIII semester genap, dengan kelas VIII F sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII C sebagai kelas kontrol. Penelitian ini menggunakan metode “KuasiEksperimenâ€, dimana subjek penelitian tidak dikelompokan secara acak, peneliti menerima apa adanya pengambilan sampel secara acak kelas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kemampuan berpikir logis matematik dan konsep diri siswa antara kelas yang pembelajarannya menggunakan pendekatan Realistic Mathematic Education berbantuan GeoGebra dan kelas yang pembelajarannya menggunakan pendekatan Problem Based Learning. Penelitian ini menggunakan 25 siswa kelas eksperimen dan 25 siswa kelas kontrol sebagai sampel dengan durasi penelitian terdiri dari 8 pertemuan. Berdasarkan analisis data pretes berpikir logis matematik menggunakan software SPSS 20 diketahui bahwa tidak ada perbedaan kemampuan yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol pada kondisi awal pembelajaran. Sedangkan analisis data postes dan N-Gain menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir logis matematik dimana kemampuan berpikir logis matematik siswa yang pembelajarannya menggunakan pendekatan RME berbantuan GeoGebra lebih baik daripada kelas yang pembelajarannya menggunakan pendekatan PBL. Hal ini dikarenakan penggunaan pendekatan RME memberikan pembelajaran yang bermakna dengan melihat, mencari, dan mengeksplorasi benda nyata kedalam bentuk matematika dengan bantuan software GeoGebra. Sedangkan data postes skala sikap konsep diri siswa tidak menunjukan perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini dikarenakan beberapa faktor yaitu (1) perlakuan pada kedua kelas memberikan dampak baik bagi konsep diri siswa, (2) kurangnya pengalaman siswa dalam mengisi angket.
Tidak tersedia versi lain