Text
Evaluasi kesesuain stok nyata obat elektrolit pekat dengan kartu stok di depo farmasi rawat inap salah satu rumah sakit di Kota Bandung
Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1691/Menkes/Per/VIII/2011 tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit Pasal 8 mewajibkan setiap rumah sakit untuk mengupayakan pemenuhan Sasaran Keselamatan Pasien (SKP). Salah satu SKP yang berhubungan dengan pelayanan kefarmasian yaitu SKP III. Standar SKP III yaitu rumah sakit mengembangkan suatu pendekatan untuk memperbaiki keamanan obat-obat yang perlu diwaspadai (high alert). Obat-obatan yang perlu diwaspadai (high-alert medications) adalah obat yang sering menyebabkan terjadi kesalahan/kesalahan serius (sentinel event), obat yang berisiko tinggi menyebabkan dampak yang tidak diinginkan (adverse outcome) seperti obat-obat yang terlihat mirip dan kedengarannya mirip (Nama Obat Rupa dan Ucapan Mirip/NORUM) dan obat elektrolit pekat. Obat-obatan yang sering disebutkan dalam isu keselamatan pasien adalah pemberian elektrolit pekat secara tidak sengaja. Salah satu upaya peningkatan proses pengelolaan obat-obat elektrolit pekat yang perlu diwaspadai yaitu pencatatan mutasi obat elektrolit pekat di kartu stok dengan baik dan benar sehingga membantu proses pemantauan dan pengawasan penggunaan obat elektrolit pekat. Penelitian evaluasi mengenai kesesuaian stok nyata obat elektrolit pekat dengan kartu stok di Depo Farmasi Rawat Inap salah satu rumah sakit pemerintah kota Bandung dilakukan dalam dua tahap yaitu penelusuran pustaka dan pengamatan secara retrospektif terhadap data pencatatan mutasi obat elektrolit pekat di kartu stok yang dilakukan pada bulan November 2014 ? Januari 2015 di Depo Farmasi Rawat Inap pada kelompok pasien segala usia dengan jenis kelamin laki-laki maupun perempuan. Hasil penelitian menunjukan persentase kesesuaian stok nyata obat NaCl infus 3% dengan kartu stok pada saat mutasi masuk bulan November 2014, Desember 2014, dan Januari 2015 sebesar 100%. Persentase kesesuaian stok nyata obat NaCl infus 3% dengan kartu stok pada saat mutasi keluar bulan November 2014 sebesar 54,50% , Desember 2014 sebesar 98,71% dan Januari 2015 sebesar 100%. Persentase kesesuaian stok nyata obat KCl injeksi 7,46% dengan kartu stok pada saat mutasi masuk bulan November 2014, Desember 2014, dan Januari 2015 sebesar 100%. Persentase kesesuaian stok nyata obat KCl injeksi 7,46% dengan kartu stok pada saat mutasi keluar bulan November 2014 sebesar 54,21% , Desember 2014 sebesar 83,55% dan Januari 2015 sebesar 100%. Simpulan dari penelitian ini adalah persentase kesesuaian stok nyata obat elektrolit pekat pada saat mutasi masuk obat NaCl infus 3% maupun KCl injeksi 7,46% setiap bulannya menunjukkan persentase kesesuaian sebesar 100%. Persentase kesesuaian stok nyata obat pada saat mutasi keluar pada awalnya menunjukkan hasil yang kurang baik. Hal ini dapat dilihat dari persentase kesesuaian stok nyata obat NaCl infus 3% dengan kartu stok pada saat mutasi keluar bulan November 2014 hanya sebesar 54,50% dan persentase kesesuaian stok nyata obat KCl injeksi 7,46% dengan kartu stok pada saat mutasi keluar bulan November 2014 hanya sebesar 54,21%. Pada bulan Desember 2014 terlihat peningkatan persentase kesesuaian yang cukup signifikan yaitu sebesar 98,71% untuk obat NaCl infus 3% dan sebesar 83,55% untuk obat KCl injeksi 7,46%. Pada bulan Januari 2015 persentase kesesuaian stok nyata obat NaCl infus 3% dan KCl injeksi 7,46% pada saat mutasi keluar sudah sebesar 100%.
Tidak tersedia versi lain