Text
ANALISIS KEBUTUHAN PENYEDIAAN RTH TAMAN BERDASARKAN PERESEPSI DAN PREFERENSI MASYARAKAT DI KECAMATAN CIKARANG PUSAT
Bertambahnya jumlah penduduk mengakibatkan terjadinya densifikasi penduduk dan permukiman yang cepat dan tidak terkendali di bagian kota. Hal tersebut menyebabkan kebutuhan ruang meningkat untuk mengakomodasi kepentingannya. Semakin meningkatnya permintaan akan ruang khususnya untuk permukiman dan lahan terbangun berdampak kepada semakin merosotnya kualitas lingkungan. Rencana Tata Ruang yang telah dibuat tidak mampu mencegah alih fungsi lahan di perkotaan sehingga keberadaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) semakin terancam dan kota semakin tidak nyaman untuk beraktivitas. Kecamatan Cikarang Pusat merupakan salah satu sub wilayah pengembangan Kabupaten Bekasi, yang saat ini telah mengalami beberapa permasalahan lingkungan, penyebab semakin merosotnya kualitas lingkungan di Kecamatan Cikarang Pusat secara tidak langsung terkait dengan adanya keberadaan ruang terbuka hijau seperti taman. Berdasarkan standar kebutuhan taman suatu kota menurut Departemen PU 2008, idealnya bisa mencapai 12%, sedangkan kondisi dilapangan menyatakan proporsi RTH taman di Kecamatan Cikarang Pusat sebesar 1% dari luas wilayahnya. Dengan kata lain, kebutuhan taman di Kecamatan Cikarang Pusat masih jauh dari standar yang telah ditetapkan. Studi ini bertujuan untuk membahas kebutuhan penyediaaan RTH taman berdasarkan persepsi serta preferensi masyarakat di Kecamatan Cikarang Pusat, mengingat standar yang sudah ada baik dari PU ataupun permendagri tidak cukup untuk menentukan kebutuhan penyediaan RTH. Standar atau pedoman hanya mengkaji jumlah, luas dan jenis RTH secara umum, dan tidak terperinci sehingga kondisi sosial, ekonomi dan setempat tidak dipertimbangkan didalamnya. Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam studi ini adalah: (1) Terumuskannya tipologi dan prinsip serta variabel-variabel kebutuhan penyediaan RTH taman berdasarkan literatur, (2) Teridentifikasinya tipologi dan sebaran RTH taman di Kecamatan Cikarang Pusat dan persoalannya, (3) Terumuskannya persepsi dan preferensi masyarakat di Kecamatan Cikarang Pusat atas kondisi dan kebutuhan penduduk akan RTH taman di Kecamatan Cikarang Pusat. Hasil analisis studi ini menghasilkan beberapa temuan, diantaranya: (1) kebutuhan jumlah dan luas serta sebaran taman tahun 2018, (2) tipologi, sebaran dan persoalan taman, (3) persepsi dan preferensi masyarakat terhadap kondisi dan pengembangan taman.--- The result of increased growth of population and residential, caused densification and uncontrolled population in the town. This causes the need for space increasing to accommodate its interests. The increasing requirement for space, especially for settlements and land up to the growing impact of environmental quality deterioration. Spatial Plan that has been made is not able to prevent land use in urban areas so that the presence of green open space (RTH) is threatened and the city became place that not comfort to do activities. CikarangPusat district is one of the sub-region in Bekasi Regency, Which is suffering some of the environmental problems now, causes deterioration of the quality of the environment in the district of CikarangPusat, indirectly related with the presence of green open spaces such as parks. Based on the standard requirements of a city park in 2008 by the Department of Public Works, ideally, could reach 12%, while the proportion of green space field conditions stated in the CikarangPusat district at 1% of the total area. In other words, the needs of the park in the CikarangPusat district still far from established standards. This study aims to address the needs of green space based on the perception and preference of people in the Cikarang Pusat district, considering the existing standrads of either PU or Permendagri not sufficient to decided the need of green open space. Standards or guidelines only assess the amount, and type of wide open space in general, and not detailed to the social, economic, and locals are not considered therein. The target to be achieved in this study are : (1) The formulation of the typology and principles and variables open green space provision needs based on the literature, (2) Identification of the typology and distribution of green space in the park and the problems in the CikarangPusat District, (3) formulation of perception and preferences of people in the District of CikarangPusat about the condition and the needs of the population for green space park in District of CikarangPusat. The results analysis of this study resulted in several findings, including: (1) requirements as well as the number and wide distribution of the park in 2018, (2) typology, distribution and park issues, (3) public perception and preferences of the condition and development of the park.,
Tidak tersedia versi lain