Text

IDENTIFIKASI ANOMALI PENURUNAN MUKA AIRTANAH DENGAN METODE SUMUR BANYAK DI LEUWIGAJAH CIMAHI

---

Penilaian

---

Kepala Lingkungan Hidup Cimahi Untung Undiyanto mengatakan bahwa Kelurahan Leuwigajah penurunan MAT nya sangat parah dikarenakan menjadi kawasan industri sejak 1980, Kepala Tata Kelola Lingkungan Badan Pengelola Lingkungan Hidup Prima Maningtias mengatakan air bawah tanah di Leuwigajah turun 3-4 meter per tahun. Kepala DPKP Kota Cimahi M Nur Kuswanda menyatakan pembuatan sumur harus ada izin dari ESDM Provinsi Jawa Barat. Pada Perda No. 8 tahun 2012 dan Perda No. 5 tahun 2018 sudah diatur tentang pengelolaan airtanah contohnya pada pasal 31 ayat 1 point a tentang larangan pengeboran sumur tidak berizin dan sudah dijelaskan juga tentang hukuman pidana dan dendanya pada pasal 35. Metode yang dapat menyelesaikan masalah ini salah satuya yaitu metode sumur banyak dengan mengidentifikasi letak sumur berizin dan sumur tidak berizinnya. Metode sumur banyak ini dapat di bantu pengaplikasiannya dengan menggunakan perangkat lunak mudflow, karena modflow dapat menginput parameter yang di asumsikan sebagai sumur tidak berizin dan sumur yang memiliki izin. Pada penelitian ini ada 3 titik sumur real dan 12 sumur imaginer, lalu dilakukan 2 kali simulasi, pertama simulasi dengan data asumsi 10 sumur pompa berizin, dan yang keduanya simulasi dengan asumsi 15 sumur pompa ( 10 sumur berizin, 5 asumsi sumur tidak berizin ). Hasilnya dapat dilihat dari arah alirannya pada perangkat lunak mudflow yaitu arah alirannya lebih mengarah menuju ke arah sumur pompa yang lebih banyak, itu dapat membuktikan bahwa lebih banyak sumur maka penurunan muka airtanah akan semakin menyusut, apabila semua sumur pompa berizin tercatat maka pemerintah akan lebih mudah memantaunya, akan tetapi apabila ada sumur tidak berizin maka akan ada anomali data yang didapat dan sangat merugikan banyak pihak.rnrnCimahi's Head of Living Environment, Untung Undiyanto said that Leuwigajah district decreased its MAT very badly due to being an industrial area since 1980. Head of Environmental Management at Badan Pengelola Lingkungan Hidup, Prima Maningtias said the level of underground water in Leuwigajah dropped by 3-4 meters per year. Cimahi's Head of DPKP, M Nur Kuswanda said that making wells must have permission from the ESDM Province of West Java. In the Local Regulations, No. 8 of 2012 and No. 5 of 2018 has been said about the regulations on the management of groundwater for example in article 31 paragraph 1 point a concerning the prohibition of drilling unlicensed wells and it has also been explained about criminal penalties and fines in article 35. One of the other methods that can solve this problem is the multiple well examination method by identifying the location of licensed wells and unlicensed wells. This multiple well examination method can be assisted by using mudflow software, since modflow can input parameters that are assumed to be unlicensed wells and licensed wells.rnIn this study there were 10 licensed well points and 5 unlicensed wells, then held 2 simulations, the first was simulated with 10 pump wells data, and both were simulated with 15 pump wells (10 licensed wells, 5 assuming unlicensed wells). The results can be seen from the direction of the flow in the mudflow software that found the direction of the flow more towards the pump wells, it can prove that the more wells, the decrease in groundwater level will increasingly shrink, if all licensed pump wells are recorded, it will be easier for the government to monitor the shrinkage of the groundwater level, but if there is an unlicensed well there will be anomalous data obtained and is very detrimental to many parties.,

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

-

Penerbit

: ., 2019

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

-

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

-

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

perpustakaan.itsb.ac.id

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar