Text
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA EKSPRESIF rnANAK MELALUI METODE BERNYANYI
Penelitian ini dilatarbelakangi permasalahan yang muncul setiap angkatannya di KB AL-IQRO Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung dimana, kemampuan berbahasa ekspresifnya masih rendah. Adapun rumusan masalahnya adalah bagaimana penerapan metode bernyanyi untuk meningkatkan kemampuan berbahasa eksepresif. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan model penelitian dari Kemmis dan Teggart. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan melalui tes, observasi dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah kelompok anak-anak kelompok A di KB AL-IQRO Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung yang berjumlah 16 orang anak. Penelitian kemampuan bahasa ekspresif melalui metode bernyanyi dan setelah menggunakan metode bernyanyi dalam proses pembelajaran mengalami peningkatan. Penggunaan metode bernyanyi dapat membuat suasana menjadi lebih menyenangkan, menambah perbendaharaan kosakata, dan mematuhi peraturan ketika proses pembelajaran sedang berlangsung. Tujuan dilaksanakan PTK dengan menggunakan metode bernyanyi adalah untuk memahami kemampuan berbahasa ekspresif anak, Mengetahui proses penerapan metode bernyanyi dapat meningkatkan kemampuan berbahasa ekspresif Anak dan Mengetahui peningkatan kemampuan berbahasa ekspresif setelah penerapan metode bernyanyi. Rekomendasi bagi guru kelompok A untuk mencari referensi lagu-lagu sarana peralatan alat musik menciptakan kegiatan pembelajaran yang variatif dan menyenangkan yang dibutuhkan oleh anak sehingga ketika proses pembelajaran berlangsung suasananya menjadi lebih nyaman, gembira, dan menyenangkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Metode Bernyanyi dapat Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Ekspresif Anak. Hal ini dapat dilihat dari perkembangan siklus pada kelompok A di KB AL-IQRO. Hal ini dapat dilihat dari perkembangan pada siklus I yang memberikan hasil belum berkembang 0 orang atau 0%, mulai berkembang 5 orang atau 31,25%, berkembang sesuai harapan 7 orang atau 43,75%, berkembang sangat baik 4 orang atau 25.sedangkan pada siklus II menunjukkan hasil sudah berkembang dengan skor belum berkembang 0 orang 0%, mulai berkembang 2 orang atau 12,5%, berkembang sesuai harapan 8 orang atau 50% dan berkembang dengan baik 6 atau 37,25%
Tidak tersedia versi lain