Hasil skenario dan implementasi mendapat nilai kategori sangat baik, hasil respon siswa mencapai 83% dengan kategori sangat baik, dalam kesulitan siswa yaitu pada aspek penentuan struktur pada teks persuasi, dan kendala yang dihadapi guru yaitu menyiapkan siswa masuk ke aplikasi zoom meeting
Hal yang mendasari penulis memilih judul ini dalam penelitian yaitu untuk mengetahui kemampuan peserta didik dalam memahami teks fabel dan mengaplikasikannya dalam keterampilan menulis
Pengembangan model pembelajaran contextual teaching and learning berbantuan media audio visual pada kemampuan menulis teks berita ini memberikan hasil akhir yang valid dan menjadi inovasi pembelajaran yang lebih efektif dan inovatif
Hasil penelitian dan pengembangan model Project Based Learning berbantuan media Audiovisual lebih memerhatikan pengintegrasian sintak model Project Based Learning, banyak melibatkan siswa dalam belajar dan menambah penggunaan media Audiovisual sudah tepat. Pembelajaran menambah minat dan memotivasi siswa dalam melakukan kegiatan pembelajaran, pembelajaran menjadi efektif sehingga dapat meningka…
Kelayakan bahan ajar materi menulis teks Negosiasi dengan menggunakan metodel contekstual teaching and learning (CTL) Berbantuan Media Sosial youtebe yang di kembangkan mendapatkan nilai persentase rata rata dan guru 95% dan dari praktisi sebesar 93% kedua persentase diatas masuk kategori sangat baik" sehingga media tersebut dikatakan sangat layak digunakan pada kegiatan pembelajaran"
Layanan bimbingan kelompok dengan teknik modeling simbolik cukup efektif untik meningkatkan self-esteem peserta didik.
Pengembangan ini sesuai dengan langkah-langkah Borg and Gal. Produk yang dihasilkan sangat layak digunakan. Respon peserta didik memiliki kategori sangat baik. Kemampuan yang dimiliki peserta didik dalam menulis teks puisi rakyat sangat memuaskan
Metode ini baru digunakan dalam KBM
Terdapat peningkatan pada penggunaan model picture and picture dalam keterampilan menulis cerita pada siswa kelas II SD.
Terdapat peningkatan pada keterampilan berbicara siswa sebanyak 32 atau sekitar 91% setelah menggunakan model reole playing berbantuan media audio visual.