Model pembelajaran sentra bahan alam pada anak usia dini dapat meningkatkan dan menumbuhkan kreativitas anak yang terpendam yang dari kebiasaan anak serba instan menjadi lebih kreatif dan dapat menciptakan anak yang perduli lingkungan.
Metode pemberian tugas berbasis potensi alam dapat menjadi media efektif dalam meningkatkan sikap disiplin anak usia dini
Skenario dan implementasi dalam meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia 4-5 tahun melalui penggunaan bahan alam pada pembelajaran daring mengalami peningkatan
Hasil dari uji coba disimpulkan bahwa pengembangan media kolase bahan alam dapat meningkatkan kemampuan kreativitas anak usia dini Kelompok B PAUD Anggrek Putih 2
Dengan adanya pembelajaran daring melalui kolase berbahan alam, dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak sesuai dengan harapan dan perkembangan anak berkembang sangat baik
Berdasarkan hasil penelitian selama 8 kali pertemuan, ada sekitar 83,3% tahap Indikator Berkembang Sangat Baik (BSB) sedangkan Indikator Belum Berkembang (BB) sudah tidak ditemukan lagi
Kreativitas seni dilaksanakan 1-2 kali dalam seminggu, manfaat dari menggunakan bahan alam selain seni, tetapi aspek kognitif, sifat naturalis, moral agama, fisik motorik pun berkembang respon guru & anak begitu antusias dalam kegiatan mengunakan media bahan alam
Hasil akhir penelitian, Bahwa dengan pembelajaran melalui media bahan alam dapat meningkatkan kemampuan motorik halus pada anak kelompok usia 4-5 Tahun