Skripsi
PEMBELAJARAN MENULIS TEKS NEGOISASI PADA SISWA KELAS X MENGGUNAKAN METODE THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA POSTER DI MA PERSIS 38 PADALARANG
Menulis merupakan salah satu jenis keterampilan berbahasa sebagai alat berkomunikasi tidak langsung. Adapun permasalahan pada penelitian ini adalah: Bagaimana skenario dan implementasi pembelajaran menulis teks negosiasi siswa SMA kelas X dengan menggunakan model Think Pair Share (TPS) berbantuan media poster. Bagaimana respon guru dan siswa SMA kelas X terhadap pembelajaran menulis teks negosiasi dengan menggunakan model Think Pair Share (TPS) berbantuan media poster. Kesulitan-kesulitan apa yang dialami siswa SMA kelas X dalam menyelesaikan tugas-tugas menulis teks negosasi . Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yaitu untuk menggambarkan atau mendeskripsikan hasil menulis siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X Mipa MA Persis 38 Padalarang dengan sampel 1 kelas berjumlah 34 siswa. Data hasil penelitian diperoleh Skenario dan implementasi pembelajaran menulis teks negosiasi dengan menggunakan metode Think Pair Share berbantuan media poster pada peserta didik kelas X dapat berjalan dengan yang diharapkan dan lebih efektif digunakan dalam pembelajaran dari mulai langkah Think (berpikir), Pair (berkelompok), dan Share (mengkomunikasikan) berjalan dengan baik, sehingga membuat siswa menjadi lebih aktif saat pembelajaran berlangsung. Selain itu untuk memperkuat hasil penelitian yang dilakukan, peneliti menyusun lembar observasi guru dan lembar observasi siswa yang diamati oleh observer sebanyak dua orang pada saat pembelajaran berlangsung. Hal itu terbukti dari hasil persentase lembar observasi guru sebesar 96,6%, dan persentase lembar observasi siswa sebesar 95% , dengan begitu lembar observasi aktivitas guru dan siswa termasuk kedalam kategori tinggi atau baik. Respon guru dan siswa terhadap pembelajaran menulis teks negosiasi dengan menggunakan metode Think Pair and Share berbantuan media poster sudah sangat baik. Hal ini terbukti dari hasil persentase lembar angket respon guru mencapai 62,5% sehingga termasuk kedalam kategori tinggi, dan hasil akhir yang diperoleh dari angket respon siswa mencapai 50,9% sehingga termasuk kedalam kategori tinggi. Kesulitan-kesulitan yang dihadapi berdasarkan nilai kognitif yang didapatkan siswa rata-rata dalam menentukan struktur dalam teks negosiasi dalam keterampilan yaitu mengenai penggunaan Ejaan Bahasa Indonesia (EBI).
Tidak tersedia versi lain