Text
UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK DAN FRAKSI KULIT BUAH RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.) DENGAN METODE DPPH (2,2-DIFENIL-1-PIKRILHIDRAZIL)
Rambutan (Nephelium lappaceum L.) merupakan salah satu tanaman yang berpotensi untuk dikembangkan sebagai antioksidan alami. Kulit buah rambutan mengandung flavonoid, tanin, saponin, dan terpenoid. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak dan fraksi kulit buah rambutan dibandingkan dengan Vitamin C menggunakan metode peredaman DPPH (2,2- difenil-1-pikrihidrazil). Pengujian aktivitas antioksidan dilakukan terhadap ekstrak, fraksi air, dan fraksi etil asetat dari kulit buah rambutan untuk mendapatkan hasil uji aktivitas antioksidan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak kulit buah rambutan memiliki IC50 sebesar 8,4560 ppm, fraksi air sebesar 5,6774 ppm, dan fraksi etil asetat sebesar 5,0754 ppm. Indeks Aktivitas Antioksidan (IAA) ekstrak, fraksi air, fraksi etil asetat berturut-turut adalah 4,730 ppm, 7,045 ppm dan 7,881 ppm. Ekstrak, fraksi air dan fraksi etil asetat termasuk kategori antioksidan sangat kuat karena nilai IC50 < 50 ppm dan IAA > 2 ppm.
Tidak tersedia versi lain